Dear valuable readers,
[dropcap style=”flat”]D[/dropcap]alam menjalani hidup, yang paling sering dirasakan adalah naik turunnya semangat. Gairah untuk menjalani hidup yang berorientasi pada keberhasilan dan kesuksesan adalah hal yang sangat ingin dimiliki oleh setiap orang. Kata-kata yang mengandung penyemangat, atau kita sebut dengan Motto Hidup, adalah salah satu hal yang dapat membantu kita memelihara semangat tersebut. Motto hidup, selanjutnya adalah lebih dari sekedar penyemangat, ia adalah cara pandang kita mengenai kehidupan, yang memiliki pengaruh besar terhadap arah dan keberhasilan dalam kehidupan yang kita jalani.
“Motto hidup adalah harapan”
Pernahkah Anda menemukan di dalam lembar formulir sebuah pertanyaan, apakah motto hidup Anda? Saya rasa hampir semua kita menjawab pernah. Contoh sederhananya di dalam formulir pendaftaran menjadi anggota organisasi, dsb. Lantas, apa yang Anda fikirkan ketika menemukan pertanyaan semacam itu?
Bagi saya pribadi, dan mungkin juga bagi kebanyakan orang, yang terbayang ketika itu adalah mengenai motivasi hidup, tujuan hidup, pandangan mengenai kehidupan ataupun bagaimana kita memandang diri kita dalam kehidupan ini. Saya rasa, kita sepakat untuk itu. Motto hidup dapat juga diartikan sebagai prinsip hidup. Orang-orang besar dan berpengaruh di dunia memiliki motto hidup yang baik. Ukuran kesuksesan seseorang dapat pula diukur dari bagaimana motto hidupnya. Namun terlepas dari apapun motto hidup yang kita miliki, tetaplah komitmen untuk melaksanakannya adalah yang membedakan hasilnya.
Motto merupakan kata yang berasal dari bahasa Inggris yang berarti kalimat atau frasa, dan juga bisa diartikan sebagai semboyan dan pedoman yang menggambarkan tentang motivasi, semangat, dan tujuan. Motto biasanya digunakan bagi pribadi seseorang, organisasi dan sebagainya.
Motto hidup saya “Success Driven Professional”
Success driven professional adalah sebuah istilah filosofis yang menggambarkan seorang professional yang tergerak untuk meraih kesuksesan. Success Driven Professional syarat akan nilai dan prinsip-prinsip tentang bagaimana seseorang dapat menjadi seorang professional sukses.
Success Driven Professional adalah mindset dari para professional yang mengejar kesuksesan dan bukannya mengejar kenyamanan atupun kehebatan diri sendiri. Yang mereka kejar adalah kesuksesan dalam bekerja, berkontribusi untuk memajukan tempatnya bekerja.
Success driven professional adalah prinsip berfikir agar lebih berprestasi. Para success driven professional bukanlah orang-orang yang senang bermain corporate politics (politik kantor) agar bisa meniti jenjang karir dengan mengambil jalan pintas. Mereka hanya orang-orang yang fokus kepada hasil dan mencari berkah dari Tuhannya.
Berikut adalah beberapa nilai dan prinsip tersebut yang dipegang oleh para success driven professional:
-
Bekerja tidak untuk diri sendiri
Kaum professional tidaklah bekerja untuk diri mereka sendiri, sebagaimana halnya seorang hamba Allah Swt. Yang ia kerjakan adalah semata untuk mengagungkan Allah dan demi mendapatkan berkah dan rahmat-Nya. Para professional bekerja mengerjakan segala sesuatu bukan untuk dirinya sendiri, melainkan demi kebaikan tempatnya bekerja. Sehingga karya dan usahanya dapat memberikan manfaat lebih, dan dengan demikian pula ia bisa mendapat kepercayaan dan dukungan dari tempat kerjanya.
-
Bergerak untuk membuahkan hasil (Execution)
Kaum professional yang bergerak untuk meraih kesuksesan pada intinya adalah bergerak untuk membuahkan hasil. Mereka menjalankan tugas secara fokus agar dapat memberikan kontribusi dan hasil yang berguna secara nyata.
-
Dipenuhi energi dan kemauan
Kita pastinya akan selalu suka dengan orang-orang yang menunaikan tugasnya dengan cepat dan tepat waktu. Mereka yang dipenuhi dengan energi dan kemauan untuk bekerja keras. Seolah-olah mereka tidak kenal lelah. Berbekal kemauan kuat mereka bekerja dengan tujuan dan fokus yang jelas. Kadang kala fisik mereka tampak lelah, namun mereka senantiasa terdorong untuk merampungkan tugas yang ada di hadapan mereka.
-
Fokus pada penciptaan peluang dan penyelesaian masalah
Orang-orang yang bekerja dengan prinsip kerja yang sehat akan lebih disenangi. Mereka yang senang bekerja bahu-membahu dengan orang lain tanpa coba coba bermain politik (office politicking), seperti saling jegal. Mereka fokus pada penciptaan peluang dan pemecahan berbagai masalah. Tidak ada dalam fikiran mereka untuk menjatuhkan competitor, sebaliknya mereka memberikan sumbangsih yang nyata agar hasil kerjanya semakin baik. Mereka selalu tampak powerful dengan berbagai karya yang nyata.
-
Perhatian tinggi terhadap waktu
Para success driven professional selalu mempunyai perhatian tinggi terhadap waktu. Mereka selalu berusaha untuk menepati janji. Berusaha untuk tidak terlambat menghadiri pertemuan. Selalu memperhatikan tenggat waktu tugas yang diberikan.
-
Berorientasi pada penuntasan pekerjaan
Selain memiliki serangkaian pola pikir yang hebat sehingga membuat mereka melesat maju. Kendati demikian, ada satu hal yang penting yang menjadi persyaratan untuk menjadi seorang success driven professional, yaitu selalu fokus pada penuntasan pekerjaan.
-
Memiliki selera untuk berprestasi
Para professional yang tergerak untuk meraih kesuksesan selalu suka bergerak dan sekaligus menggugah. Mereka selalu memikirkan persoalan-persoalan strategis pada pekerjaannya dan melihat bagaimana menyelesaikan semua persoalan tersebut. Mereka tidak butuh pengakuan sebab rasa kepuasan mereka akan muncul apabila ada lebih banyak pekerjaan terselesaikan. Mereka akan selalu bergairah untuk meraih dan menyelesaikan lebih banyak pekerjaan, bagi mereka hal tersebut adalah prestasi sesungguhnya.
-
Memiliki kemampuan untuk bergerak sendiri (self-starter)
Dalam kehidupan dan dunia pekerjaan, ada orang-orang yang tergolong sebagai self-starter, mereka adalah orang-orang yang memulai pekerjaanya sendiri tanpa harus dimotivasi oleh orang lain. Semakin banyak pekerjaan yang diselesaikan oleh orang-orang self-starter ini maka ia akan semakin termotivasi.
-
Selalu mengejar kesuksesan
Para success driven professional percaya bahwa kesuksesan akan melahirkan kesuksesan. Alasannya sederhana, jika kita mampu menjadi powerful professional maka kita akan lebih mudah memperoleh lebih banyak sumber daya. Dengan adanya sumber daya ini, kita bisa meningkatkan kecepatan dalam merampungkan pekerjaan sehingga kecepatan kerja akan semakin bertambah. Dengan demikian, kita pun makin kuat sebagai seorang professional.
10. Menjadi pengusaha
Menjadi pengusaha adalah gagasan hebat jika kita memang cakap dalam hal itu. Wiraswasta, terpelas dari sekian banyak kisah hebat yang begitu mahsyur, bagi sebagian orang lebih merupakan obat perangsang ketimbang sebuah proses tertata dalam meraih kesuksesan. Sebagian besar wiraswasta yang sukses sebagai pengusaha kelas dunia seperti Donald Trump, Bill Gats, Larry Alison, Steve Jobs dan Andy Groove akan memberitahu Anda bahwa menjadi professional terlebih dahulu sangat penting. Jika menjadi professional saja susah, maka peluang menjadi wiraswasta akan lebih kecil.
Success driven professional adalah prinsip hebat untuk melejitkan potensi kehidupan, baik dalam bekerja ataupun dalam setiap urusan lainnya. Namun semuanya kembali kepada niat kita. Kita bekerja untuk mencari ridha Allah Swt dan berkarya. Sesungguhnya, seperti yang dikatakan Syaikh Abdul Qadir Jailani, manusia memang harus bekerja. Karenanya marilah kita mulai bekerja dengan cara-cara dari Success Driven Professional yang selain professional juga tetap spritualis.
Demikianlah Success Driven Professional yang saya patri sebagai motto hidup saya. Namun, saya selalu ingat bahwa motto hidup ini tak lebih dari kata jika kita tidak amalkan.
*Success Driven Professional is the term I took from the title of the book by H. Priatno Martokoesoemo. There are 30 principles of success of the success driven professional described in the book (not including the points that I have explained above).
What do you think? Leave your comment.